
PARUNG, SABISNIS.com – Tumpukan sampah dan Luapan dari air Got di Jalan Raya depan pasar Parung setiap hari menimbulkan bau busuk dan sangat menggangu kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas serta para pengguna jalan. Kondisi tersebut sudah lama terjadi, bahkan sudah tahunan. Mohon perhatiannya dari instansi terkait ( Suku dinas SDA, Bina Marga, PUPR ), baik dari pihak Desa/Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten dan Gubernur. Sabtu, 26/5/2025
Hal itu di sampaikan oleh warga masyarakat yang tidak bersedia di sebutkan namanya, para pengguna jalan yang setiap hari melewati lokasi tersebut saat beraktivitas. Baunya sampai perut saya mual dan bikin kepala pusing pak, ucapnya.
Saat di konfirmasi langsung awak media di sela-sela kegiatan dilapangan, Sekdes Waru Induk “Syamsudin” menjelaskan bahwa pihak Desa/Kelurahan sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan masalah tersebut, tuturnya.

Ketua RW 05 Desa Waru Induk Sugeng Riadi menambahkan, Kami memang sudah beberapa kali di ajak rapat dengan pihak kelurahan dan kecamatan, tapi sampai saat ini baru cuma sebatas rapat saja, belum ada realisasi nyata untuk penyelesaian tuntas permasalah ini, ungkapnya.
Ditempat yang sama Ketua Yayasan Putra Parung ( YPP ) “Bung Andri” yang akrab dipanggil Keling di dampingi Pembina YPP “Hancce Romi” ( Boy ) menambahkan, Pangkal pokok masalah adalah adanya saluran air gorong-gorong yang tersumbat tumpukan Sampah. Selain sampah diduga kuat ada oknum yang sengaja menutup saluran Got dengan coran beton, sehingga air dari gorong-gorong meluap ke jalan hingga menimbulkan banjir di saat hujan, dan aroma bau busuk menyengat setiap hari. Tandasnya.

Untuk itu, sekali lagi Kami mohon perhatiannya dari instansi terkait agar masalah ini dapat segera diatasi, karena masyarakat sudah sangat resah dengan keadaan seperti ini, dan sudah banyak korban yang jatuh dari kendaraannya karena jalan rusak akibat genangan dari luapan air Got tersebut, pungkas Andri. ( Topan JP )