Tapteng, Sabisnis.com – Ratusan massa dari Pelita Prabu Tapteng datangi kantor Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Kehadiran mereka meminta agar Mendagri melanjutkan kepemimpinan Dr. Sugeng Riyanta S.H., M.H., menjadi Pj. Bupati Tapteng.
Ketua Pelita Prabu Sudirman Halawa S.H., yang juga sebagai orator aksi menyampaikan, bahwa pihaknya sangat menyayangkan DPRD Tapteng yang menyurati Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk tidak memperpanjang masa tugas Dr Sugeng Riyanta. S.H., M.H., sebagai Pj. Bupati Tapteng.
“Untuk diketahui, bahwa Dr. Sugeng sudah lakukan banyak hal di Tapteng ini, untuk itu Pelita Prabu perlu akan membuka mata dan telinga kalian (DPRD),” ujar Sudirman.
Lanjut Sudirman, Anggota DPRD Tapteng tidak menyadari apa yang sudah dilakukan Dr. Sugeng Maka Pelita Prabu perlu hadir untuk membuka propoganda yang sengaja dilakukan mereka. ungkapnya
Contoh kecil, pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tidak dianggarkan di APBD Tapteng, namun Dr. Sugeng bisa sukses menggalang dana dari berbagai pihak demi rakyat,” ungkapnya.
Dikesempatan ini Massa Pelita Prabu langsung diterima Sekdakab Tapteng Erwin Hotmansah Harahap yang saat itu mendapat pengawalan dari Personel Polres Tapteng.
Massa Pelita Prabu bacakan sekilas surat mereka yang disampaikan Sudirman, dan sekaligus menegaskan, bahwa pada Pemilu 14 Februari 2024 saat pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta DPR, DPRD Propinsi dan DPRD Tapteng. Dr. Sugeng berhasil menjalankan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan seluruh Kepala Desa (Kades) yang ternyata selama ini sudah berpolitik praktis, terstruktur, masif dan dipertontonkan dengan gamblang.
“Terbukti, dengan nyata Pj. Bupati Tapteng Dr Sugeng Riyanta S.H., M.H., menindak para pejabat yang terlibat, salah satunya memberhentikan Herman Suwito dari jabatannya sebagai Sekda dan beberapa Kadis,” katanya.
Menurutnya, ketegasan Pj. Bupati mampu meminimalisir segala bentuk kecurangan yang menodai demokrasi di Tapteng, rakyat dapat menentukan pilihannya sendiri pada Pemilu itu.
Kemudian Pj. Bupati berhasil menginisiasi dan meluncurkan pembangunan RTLH bukan dari APBD, akan tetapi merupakan bantuan pribadi, bantuan Tunas Muda Adhyaksa Kejaksaan Agung RI, bantuan CSR dan banyak lagi hasil donasi dari berbagai pihak.
“Selama Pj. Bupati Dr Sugeng, penyelenggaraannya pelayanan publik berjalan dengan baik, bebas dari praktik Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN), tanpa ada penekanan, intimidasi serta membuka ruang kepada seluruh masyarakat Tapteng untuk menyampaikan saran dan masukan terkait pelayanan publik dijajaran Pemkab Tapteng,” urainya.
Setelah orator aksi Sudirman Halawa membacakan surat Pelita Prabu dan sekaligus menandatanganinya. Ia pun menyerahkan surat itu kepada Sekda Erwin Hotmansah Harahap agar nantinya diserahkan kepada Presiden RI melalui Mendagri.
Erwin Hotmansah Harahap mengatakan, tuntutan dan aspirasi dari Pelita Prabu akan disampaikan ke Kemendagri.
“Bahwa pada tanggal 31, Minggu depan Pj. Bupati Tapteng Dr. Sugeng Riyanta S.H., M.H., akan memaparkan kinerja triwulan ke-4 ke Kemendagri, pada kesempatan tersebut tuntutan Pelita Prabu akan disampaikan ke Kemendagri.
Usai mendapat penjelasan dari Sekda, selanjutnya massa Pelita Prabu menuju kantor DPRD Tapteng. Disana mereka menggantungkan spanduk di pagar kantor tersebut yang isinya Pelita Prabu siap mendukung keberlanjutan kepemimpinan Pj. Bupati Dr. Sugeng Riyanta, S.H., M.H., di Tapteng. (Raiynhard M Panjaitan)