SABISNIS.COM, Jakarta – Minggu, 19 Juli 2020, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melalui akun instagramnya kembali menyapa para pengikutnya. Kali ini dia khusus memberikan semangat kepada para wanita pejuang ekonomi.
Sri Mulyani mengunggah 4 foto tentang data sebaran pembiayaan Ultra Mikro (UMi). Dia juga menyertakan keterangan tertulis untuk menjelaskan data tersebut.
“Menyambut matahari pagi di hari Minggu ini, apa kabar Kamu yang memiliki usaha dalam skala sangat kecil atau ultra mikro? Di sela waktumu, Saya ingin kembali mengajak para pejuang ekonomi untuk tetap semangat.
Pemerintah senantiasa berusaha hadir mendampingi, salah satunya melalui pembiayaan ultra mikro (UMi),” tulis Sri Mulyani, Minggu (19/7/2020).
Sri Mulyani menjelaskan UMi berbeda dengan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Jika KUR menyasar usaha mikro dan kecil dengan fasilitas pembiayaan Rp 25 juta untuk mikro, Rp 25 juta-Rp 500 juta untuk ritel), maka UMi menyasar usaha mikro yang berada di lapisan terbawah.
“Karena usaha mikro di lapisan terbawah belum bisa difasilitasi perbankan melalui KUR (tidak bankable), maka fasilitas pembiayaan UMi dapat membantu, yaitu pembiayaan maksimal Rp 10 juta per nasabah,” tambahnya.
Untuk penyalurannya pemerintah menunjuk BLU Pusat Investasi Pemerintah (PIP) sebagai coordinated fund pembiayaan UMi.
Kemudian disalurkan melalui Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB), seperti PT Pegadaian (Persero), PT Bahana Artha Ventura (bekerja sama dengan koperasi dan lembaga keuangan mikro), serta PT Permodalan Nasional Madani (Persero).
UMi sendiri diluncurkan sejak pertengahan 2017.
Hingga Juli 2020, jumlah debitur UMi sudah mencapai 2.257.021 debitur yang tersebar di seluruh Indonesia dan hampir seluruhnya adalah wanita.
“Menariknya, mayoritas debitur adalah perempuan (93%). Ini berarti banyak perempuan yang turut menopang aktivitas ekonomi skala usaha ultra mikro. Jumlah mereka yang memanfaatkan pun terlihat bertumbuh positif selama empat tahun berturut-turut,” ujarnya.
Sri Mulyani mengingatkan, di masa pandemi COVID-19, pelaku ultra mikro ini juga termasuk yang akan mendapatkan relaksasi berupa penundaan pembayaran cicilan pokok selama 6 bulan dan subsidi bunga kredit.
“Tetap semangat ya!” Sri Mulyani mengakhiri. (Aer dan Dari Berbagai Sumber)