Sibolga, Sabisnis.com – Pihak SDN 081239 menggelar standar pelayanan Publik tingkat sekolah Dasar, yang dilaksanakan pada senin,(30/09/2024), Jln. SM raja Kelurahan Pancuran Dewa Kec. Sibolga Sambas.
Selain para guru, kegiatan juga dihadiri mewakili Kapolsek Sambas, Iptu Yuna Gultom, dihadiri Bhabinkamtibmas, Bripka Hilman S, mewakili Plt Kadisdik Sibolga, kalangan Akademik, Rahmi Simatuoang Komite sekolah, dan beberapa perwakilan orang tua siswa.
Pada kesempatan itu, Kasek SDN 081239, Lamudur Aritonamg, memaparkan bentuk pelayanan publik yang diterapkan disekolah yang dipimpinnya.
Lamudur Aritonang mengatakan, di sekolah kita ini setiap hari ada petugas piket, yang mana petugas piket harus sudah berada disekolah minimal 30 menit sebelum bel”, ucapnya.
“Petugas piket wajib menanyakan para siswa sebelum masuk pekarangan sekolah apakah sudah sarapan dari rumah, bertujuan memastikan kondisi siswa, selain itu para siswa juga kita tanya apakah melaksanakan Sholat atau sudah berdoa sebelum berangkat, hal ini kita terapkan untuk lebih meningkatkan ketaqwaan siswa, dan setiap hari sabtu kami selalu melaksanakan PA”, lanjut Lamudur Aritonang.
Selain peningkatan ketaqwaan, para siswa/i juga diberi pembelajaran tentang kecintaan akan Bangsa dan tanah air, pemantapan kepercayaan diri dengan kemampuan berkomunikasi dihadapan Komunitas sekolah.
“Setiap pagi dilapangan sekolah para siswa kita wajibkan menyanyikan minimal 2 (dua) lagu wajib, dilanjutkan dengan kegiatan Literasi, komunikasi dan lainnya, serta kegiatan ditutup dengan doa yang dibawakan oleh salah satu siswa secara bergantian setiap hari”, sambung Lamudur Aritonang.
“Di SDN 081239 ini para guru terkhusus para walikelas tidak diperkenankan meninggalkan lokasi sekolah sebelum seluruh siswanya dijemput oleh orang tua, hal ini untuk memastikan keamanan para siswa, selain itu jika ada siswa kami yang tidak hadir selama tiga hari atau lebih tanpa pemberitahuan para guru akan melakukan kunjungan kerumah untuk memastikan penyebabnya”, tegas Lamudur Aritonang.
Disela sela acara, Lamudur Aritonang menyampaikan bahwa pengurusan administrasi di sekolah melalui unit Tata usaha sekolah tidak dikenai biaya.
“Bagi para alumni sekolah yang hendak mengurus administrasi seperti leges dan lainnya tidak pernah kami bebankan biaya semua gratis, selain itu jika ada pun usulan perpindahan tidak pernah kami persulit”, paparnya.
Demi meningkatkan minat baca para siswa kepada perwakilan para orang tua, Lamudur Aritonang mengatakan bahan bacaan di perpustakaan sekolah saat ini sudah tersedia.
“Bagi para orang tua siswa kami, untuk mendukung minat baca anak-anak kita, saat ini ketersediaan bahan bacaan di perpustakaan sekolah telah tersedia, mari kita dukung dan bimbing anak-anak kita memperoleh informasi seputar pendidikan melallui perpustakaan sekolah kita”, tandas Lamudur Aritonang. (Ferry Sitohang)
SABISNIS.COM DEPOK-Kampanye akbar Pasangan Calon (Paslon) walikota dan calon wakil walikota Kota Depok dengan nomor…
Tapteng, Sabisnis.com - Justri Yanti Panjaitan meminta kepada Kasat Reskrim Polres Tapanuli Tengah untuk memberikan…
Tapteng, SABISNIS.com - Melalui Via Zoom Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH MH,ikuti…
Sibolga, Sabisnis.com - Calon bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu dan calon wakil bupati Mahmud Efendi…
Tapteng, Sabisnis.com - Pertikaian antara Baktiar Ahmad Sibarani dengan saudara Ametro Pandiangan adalah masalah pribadi,…
Tapteng, SABISNIS.com - Masyarakat di Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara…