Categories: Tak Berkategori

Proyek DD Desa Pearaja Sorkam Tapteng Diduga Fiktif: “Buruknya Pengawasan” Pengelolaan Anggaran Ratusan Juta?

Tapteng, SABISNIS.com – Peran masyarakat dalam pengawasan Dana Desa (DD) adalah untuk memastikan bahwa DD digunakan sesuai dengan peruntukannya dan bermanfaat. Meningkatkan kualitas pengelolaan DD, transparansi dan akuntabilitas.

Masyarakat Desa Pearaja, Kecamatan Sorkam, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara (Sumut), undang Wartawan untuk memeriksa Proyek yang bersumber dari DD TA. 2024 langsung ke lokasi.

Tokoh masyarakat Holong Hutabarat juga (Namora Huta) yang mewakili masyarakat Desa Pearaja memberikan keterangan pers mengatakan: “Pembangunan di Desa Pearaja, never ever (tidak pernah) dibawakan ke rapat sebelum pelaksanaan dikerjakan pasca pelaksanaan pekerjaan untuk pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT)”.

Holong Hutabarat menunjukkan Rencana Anggaran Biaya (RAB) adanya dua titik pembangunan jalan baru-baru ini.

  1. JUT rabat beton dengan volume 175 meter dengan pagu dana Rp. 165. Juta. di Dusun III Desa Pearaja. Yang dikerjakan hanya 159 meter. Artinya 16 meter ditelan dusta.
  2. Pembangunan Rabat beton dengan volume 121 meter dengan pagu dana Rp. 131.621.000 di Dusun III.Pembangunan Rabat beton menuju Kantor Kepala Desa. Jalan ini tidak ada bangunan atau fiktif

Lokasi Kantor Kepala Desa di hibahkan oleh Mantan Ketua DPRD Tapteng Sintong Gultom dan sudah di sertifikatkan menjadi Aset Pemerintah Desa.

Mantan Kades Desa Pearaja B Sibagariang mengatakan kepada Wartawan: “Proyek JUT yang kurang Volume dan Pembangunan Rabat beton menuju Kantor Kepala Desa Diduga fiktif pada Kamis (10/10/2024) sudah dilaporkan ke Kantor Kejaksaan Negeri Sibolga. Kendati dijanjikan akan turun langsung ke Lapangan, Namun janji tinggal janji, katanya.

Closing statementnya mengatakan: “Kami akan tetap berupaya untuk melaporkan kepada APH dan masih banyak kasus yang lainnya, tandasnya.

Kepala Inspektorat Tapteng Mulyadi Malau menjawab pertanyaan Wartawan Selasa (24/12/2024) via WhatsAppnya menuliskan : “Terkait dengan informasi itu. saya belum dapat Informasi, tentu saja harus kami cek dulu kebenarannya. Apakah itu ada dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) DD Desa Pearaja Tahun 2024” tulisnya.

Hal yang sama pertanyaan terpisah kepada Plh Kadis PMD Tapteng Zulkifli Simatupang, S.H., belum ada respon.

Sampai berita ini diturunkan belum dapat informasi dari Kejaksaan Negeri Sibolga. (Demak MP Panjaitan/Pance)

Pimpinan Redaksi TOPAN JP

Recent Posts

Bupati Tapteng: Program Satu Data Indonesia Sangat Penting, Agar Data Informasi Akurat

TAPTENG, SABISNIS.com - Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah Tapteng Masinton Pasaribu, S.H., buka rapat forum satu…

8 hours ago

Walimatussafar Haji Kang Yusri Dihadiri Para Petinggi Gunung Sindur dan Kabupaten Bogor

SABISNIS.COMFakta Akurat Terpercaya Gunung Sindur, Bogor – Bertempat di kediaman Yusri Nurjaman di Desa Padurenan, Gunung…

8 hours ago

Majelis Taklim AL QOLAM Pabuaran Gelar Pembukaan Pengajian Mingguan

SABISNIS.COMFakta Akurat Terpercaya BOGOR-Pengajian rutin Mingguanadalah kegiatan mengaji,mempelajari agama yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu,pengajian…

22 hours ago

Walimatussafar Haji Kang Yusri Dihadiri Para Petinggi Gunung Sindur dan Kabupaten Bogor

SABISNIS.COM Fakta Akurat Terpercaya Gunung Sindur, Bogor – Bertempat di kediaman Yusri Nurjaman di Desa Padurenan,…

23 hours ago

Ketua dan Pengurus Ranting Beji Bersinergi Dengan Ketua PAC

SABISNIS.COM Fakta Akurat Dan Terpercaya DEPOK-Ketua Ranting Partai Anak Cabang ( PAC) Budi Gunawan beserta…

1 day ago

Atasi Banjir Aek Sirahar, Bupati Tapteng Harapkan Bantuan Pemerintah Provinsi Sumut

TAPTENG, SABISNIS.com - Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu, SH, meninjau 3 lokasi yang terdampak bencana…

3 days ago