Sibolga, SABISNIS.com – Kehadiran Yesus Kristus dipercaya membawa pesan kasih dan keselamatan bagi umat manusia. Dalam tradisi Kristen Yesus Kristus dianggap sebagai terang yang menuntun manusia keluar dari kegelapan dosa.
Karena itu, Natal memiliki makna kelahiran kembali, di mana setiap orang diajak untuk memperbaharui iman dan hidup mereka.
Natal adalah momen yang penuh keajaiban, kehangatan, dan kebahagiaan bersama Keluarga Besar Wartawan dan Alumni Sibolga-Tapteng Tahun 2024 digelar pada Sabtu (07/12/2024) sore, bertempat di Aula Gupala Makorem 023/KS Jln. Datuk Imam.No.1 Kota Sibolga Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Panitia Natal Ketua Umum (Ketum) Parsaoran Lumban Tobing. Sekretaris Umum (Sekum) Tigor Panuturi Tambunan S.Sos, Bendahara umum Darwis Halawa, dan seksi seksi”.
Dengan dihadiri Mantan Bupati Tapteng Drs. Tuani Lumban Tobing M.Si. juga Anggota DPRD Sumut, Wali Kota Sibolga H. Jamaluddin Pohan, Pj. Bupati Tapteng diwakili, Forkopimda Kota Sibolga dan Tapteng dan Pihak PT. Agincourt Resources.
Perayaan Natal mengusung Tema “Marilah sekarang kita pergi ke Betlehem” (Lukas 2:15) dengan Subtema “Berkontribusi dalam menaburkan kasih Natal dan damai sejahtera di tengah kehidupan berdemokrasi dalam mendukung terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.”
Pengkhotbah pada acara, Pdt. Otniel Laoli, M.Th., dalam khotbahnya menyampaikan pesan penting bagi insan pers. “Insan pers harus mampu menjadi pemberita kebaikan dan kebenaran untuk kemajuan daerah, sesuai dengan subtema yang kita angkat dalam perayaan Natal ini.
Parsaoran Lumban Tobing, dalam sambutannya mengatakan: “Terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang telah membantu mewujudkan acara Natal Pers dan Alumni Sibolga-Tapteng ini,” ujarnya.
Sebelum acara ini diawali penyalaan lilin dan juga diisi Vocal Group dan tortor oleh Wartawan. Dengan pemberian Bingkisan Natal kepada para Wartawan dan Alumni Sibolga-Tapteng. dan Bingkisan diserahkan oleh tamu kehormatan, seperti Wali Kota Sibolga, Pj Bupati Tapteng, Danrem, Dandim, Pihak PT. Agincourt Resources. juga Panitia. (Raiynhard M Panjaitan)