Inilah 6 Poin Kesepakatan Cakada Bersama Forkopinda, KPU dan Bawaslu Tapteng Terkait Pilkada

Tapteng, SABISNIS.com – Melalui Via Zoom Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH MH,ikuti Rapat Konsultasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah, Komisioner KPU dan Bawaslu bersama Pasangan Calon Kepala Daerah Nomor Urut 01 dan Nomor Urut 02, dilaksanakan di Mapolres Tapanuli Tengah, pada Rabu (20/11/2024), kemarin.

Tujuan dilaksanakan Rapat Konsultasi yaitu dalam Rangka Mensukseskan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2024, dengan kesepakatan 6 poin.

Ada pun ke 6 point itu, diantaranya Semua Pihak sepakat untuk mewujudkan Pilkada Tapanuli Tengah 27 November 2024, lancar, Aman, Damai dan Bermartabat.

Insiden yang terjadi pada hari Selasa 19 November 2024 di Kecamatan Pandan dan di Kecamatan Tapian Nauli Tapanuli Tengah bukan konflik politik, melainkan konflik pribadi yang dapat memicu konflik antar pendukung Paslon, sehingga perlu dicegah bersama untuk menghidari kemungkinan terjadinya konflik lanjutan.

Semua pihak sepakat untuk mengedepankan hukum sebagai sarana untuk menyelesaikan konflik yang terjadi, Proses hukum perlu ditegakkan terhadap siapapun yang melanggar hukum, agar terwujud rasa aman dan masyarakat terbebas dari ketakutan.

Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah, POLRI, TNI, ASN, Perangkat Desa, KPU, BAWASLU, wajib bersikap netral dalam PILKADA Tapteng agar terwujud Pilkada yang JURDIL dan LUBER.

Semua pihak sepakat untuk mewujudkan kebebasan kepada masyarakat untuk mengeskpersikan hak Pilihannya, tanpa ada intimidasi dan rasa takut karena hak untuk memilihn dijamin oleh Konstitusi.

Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, S.H., M.H., mengucapkan terima kasih dan apresi kepada Forkopimda dan Stakeholder, secara khusus kepada Pasangan Calon Kepala Daerah Nomor Urut 01 Bapak Khairul Kiedy Pasaribu dan Darwin Sitompul, serta Pasangan Nomor Calon Kepala Daerah Urut 02 Bapak Masinton Pasaribu dan Mahmud Efendy Lubis menghadiri Rapat Konsultasi dalam Rangka Pemilihan Kepala Daerah Serentak Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2024.

Rapat Konsultasi ini sebagai sarana tukar pikiran, menyatukan Persepsi dan berkomitmen untuk mensukseskan Pilkada Serentak di Kabupaten Tapanuli Tengah agar berjalan aman, damai, lancar dan tertib.

“Kegiatan ini kita laksanakan sesuai saran Kapolres Tapanuli Tengah AKBP. Basa Emden Banjarnahor, S.I.K., M.H., untuk mengundang Forkopimda, Stakeholder dan kedua pasangan Calonkada, untuk mengambil langkah konkrit atas adanya gesekan antara masyarakat pada hari Selasa 19 November 2024 di Kecamatan Pandan dan di Kecamatan Tapian Nauli Tapanuli Tengah,” Jelas Sugeng Riyanta, S.H.

“Perlu kita garis bawahi bahwa kejadian tersebut kita pastikan tidak ada kaitannya dengan Politik maupun dengan Pasangan Calon Kepala Daerah Nomor Urut 01 dan Nomor urut 02. Kita mengapresiasi Kapolres Tapanuli Tengah dan jajaran, Dandim 0211 TT dan jajaran serta seluruh Pihak keamanan yang telah sigap mengendalikan situasi Kantibmas atas kejadian tersebut”, timpal Sugeng Riyanta, S.H., M.H.

Pemkab Tapteng berkomitmen pelaksanaan Pilkada mulai tahapan Kampanye, Kampanye Rapat Umum hingga hari H Pemilihan Kepala Daerah pada Rabu Tanggal 27 November 2024 terlaksana dengan aman tertib, damai tidak terjadi konflik ditengah masyarakat.

“Pada dasarnya Pemerintah telah menyerahkan Teknis Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah kepada KPU Kabupaten Tapanuli Tengah, Pemda tidak akan melakukan Intervensi terhadap kewenangan KPU, namun ketika ada terjadi permasalahan dalam penyelengaraan pemilihan kepala Daerah, maka Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah hadir untuk membantu menyelesaikannya”, Tandas Sugeng Riyanta, S.H.

Kapolres Tapteng AKBP. Basa Emden Banjarnahor, S.I.K., M.H., mengatakan Rapat Konsultasi ini dilaksanakan menyikapi kejadian pada hari Selasa 19 November 2024 di Kecamatan Pandan dan di Kecamatan Tapian Nauli Tapanuli Tengah.

“Kejadian itu secara garis besar tidak ada terkait masalah politik ataupun kepada Pasangan Calon Kepala Daerah. Untuk itu Kepada Pasangan Calon Nomor Urut 01 dan Nomor Urut 02 dan kepada Ketua Tim Pemenangan, kami meminta agar sama-sama Kita memberikan informasi yang menyejukkan dan menghimbau pendukung masing-masing agar tetap tenang. Dalam melaksanakan tugas Polres Tapanuli Tengah akan bersikap netral tidak ada keberpihakan dan apabila kami melaksanakan penegakan hukum jangan dihalangi”, tegas AKBP Basa Emben, S.I.K.

Dandim 0211/TT Letkol Inf Fernando Batubara, S.Sos., menyampaikan Pada sila ke 3 Pancasila Persatuan Indonesia, untuk itu Kita harus mengutamakan kepentingan Negara diatas kepentingan kelompok, Jajaran Kodim 0211 TT telah diberikan 3 tugas oleh Pimpinan yaitu mendukung Penyelenggaran Pilkada, Menjaga netralitas TNI dan Jaga Kondusi Keamanan Wilayah dengan membantu Pemerintah dan Kepolisian Resort Tapanuli Tengah.

Ketua Bawaslu Sinta Dewi Napitulu, menyebut Kehadiran pasangan Pasangan Calon Nomor urut 01 dan 02, merupakan komitmen bersama untuk mewujudkan Pilkada yanga aman dan lancar.

“Melihat Insiden yang terjadi pada hari Selasa 19 November 2024 di Kecamatan Pandan dan di Kecamatan Tapian Nauli Tapanuli Tengah rasanya sangat sedih, tapi dengan adanya Rapat Konsultasi ini, kita berharap Pilkada terlaksana dengan lancar, Kita Sepakat Insiden tersebut tidak ada hubungannya dengan Pasangan Calon, kita berharap dalam Kampanye Rapat Umum Pasangan Calon Nomor urut 01 dan Nomor Urut 02 memaparkan Program visi, misi dan kita berharap berjalan dengan damai”, ucap Sinta Dewi.

Rapat ini turut dihadiri Sekretaris Daerah Tapanuli Tengah Dr. Erwin Hotmansah Harahap, S.STP., M.M., Kapolres Tapanuli Tengah AKBP. Basa Emden Banjarnahor, S.I.K., M.H., Dandim 0211/TT Letkol Inf Fernando Batubara S.Sos., Danlanal Sibolga Letkol Laut (P) Robiyanto, S.H., M.Tr., Hanla, Kasi Pidum Kejari Sibolga Fahri, S.H., Kedua Pasangan Calon dan undangan lainnya. (Ferry Sitohang)