Tapteng, Sabisnis.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, kabupaten Tapanuli Tengah mengalokasikan dana sebesar Rp. 496.000.000. untuk membangun tanki septik individual sebanyak 50 sambungan rumah (SR).
Lokasi pembangunan sebanyak 50 tanki septik tersebut berada di desa Tapian Nauli 3 kecamatan Tapian Nauli, yang di biayai dana alokasi khusus (DAK) tahun anggaran 2024, dan lama pengerjaan nya selama 180 hari.
Dalam pantauan wartawan di lapangan, bangunan kamar wc nya terbuat dari papan kayu sembarang, dibangun diluar rumah.
Namun tidak satupun pekerja yang ditemukan di lapangan, untuk dapat di konfirmasi, hanya ada beberapa warga yang di temui di sebuah warung, ibu tersebut mengaku boru siringo ringo, dan beberapa lagi ibu-ibu yang mengaku mendapat tanki septik, tapi katanya belum dikerjakan masih bangunan kamar wc nya yang sedang di kerjakan.
Seorang lagi warga yang mengaku marga Hutabarat pemilik sebuah bengkel las, juga mengaku terdata sebagai penerima. Tapi ketika ditanya siapa nama ketua (KSM) kelompok swadaya masyarakat yang mengerjakan tanki septik tersebut, Pak Hutabarat tidak mengetahui nya.
Untuk mencari tahu siapa ketua kelompok sebagai pelaksana dan siapa pihak PUPR sebagai pimpronya, wartawan media ini mendatangi kantor dinas PU di pandan, namun tidak satupun yang ada dikantor tersebut yang mengetahui siapa pimpronya, hanya ada seorang petugas disana yang mengatakan bahwa kabid dan yang lainnya katanya lagi tugas keluar kota.
Kalau kita hitung jumlah biaya yaitu Rp. 496.000.000 dibagi 50 set tanki septik, dan kamar wc, serta closet hampir 100 juta biaya nya, sementara kamar wc nya hanya ukuran kecil, itupun terbuat dari papan kayu sembarang.
Salah seorang warga setempat yang tidak bersedia di sebutkan nama nya mengatakan “kami tunggu dulu sampai selesai di kerjakan, nanti akan kami surati inspektorat untuk mengaudit”, karena menurut kami pun itu terlalu besar biaya nya”.
Kades Tapian Nauli 3 Roma Tamba ketika hendak ditanya siapa nama ketua KSM nya sebagai melaksana
pembangunan tanki septik tersebut, ditemui di kantor desa maupun dirumahnya tidak berhasil ditemui.
Hari Senin setelah kabid H Samosir kembali dari luar kota, dan juga akan kita konfirmasi lebih lanjut terkait informasi berita pembangunan proyek irigasi di desa yang sama, yang tidak mempunyai papan informasi proyek. (Herbert roberto sitohang )
SABISNIS.COM DEPOK-Kampanye akbar Pasangan Calon (Paslon) walikota dan calon wakil walikota Kota Depok dengan nomor…
Tapteng, Sabisnis.com - Justri Yanti Panjaitan meminta kepada Kasat Reskrim Polres Tapanuli Tengah untuk memberikan…
Tapteng, SABISNIS.com - Melalui Via Zoom Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH MH,ikuti…
Sibolga, Sabisnis.com - Calon bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu dan calon wakil bupati Mahmud Efendi…
Tapteng, Sabisnis.com - Pertikaian antara Baktiar Ahmad Sibarani dengan saudara Ametro Pandiangan adalah masalah pribadi,…
Tapteng, SABISNIS.com - Masyarakat di Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara…