Tapteng. SABISNIS.COM – Satu demi satu ranjau ranjau politik yang disebar oknum penguasa melalui Tim yang di bentuk khusus untuk mengganjal perjalanan JOSMEN Sitohang menuju pencalonannya sebagai kandidat calon Bupati yang akan berlangsung bulan November 2024 mendatang.
Beragam upaya oleh pihak oknum penguasa untuk mengganjal langkah JOSMEN menuju pencalonan, oknum penguasa berupaya memborong partai agar pihak lain tidak tidak mendapatkan partai pengusung yang akan dijadikan perahu untuk syarat pencalonan.
Memborong partai sangat jelas terasa, hal tersebut sangat nyata kelihatan dengan menbentuk beberapa Bacalon.
Bacalon yang di bentuk inilah yang di tugaskan untuk mengambil Rekomendasi dari partai pengusung, sehingga pihak lain menjadi terseret seret untuk mendapatkan partai, strategi yang dirancang pihak oknum penguasa hampir berhasil mengganjal JOSMEN Sitohang.
Akan tetapi Josmen memiliki semangat baja, dan bagaikan seorang kesatria, menghalau semua rintangan yang begitu berat.
Pasukan oknum penguasa tetap saja berupaya untuk mengganggu konsentrasi Josmen dan tim militan nya, ada isu baru yang dihembuskan, yaitu terkait PKPU, di satu pasal disebutkan calon yang dari DPR, DPD dan DPRD, harus terlebih dahulu mengundurkan diri. itu butir a, nah” dikatakan, keputusan pengunduran diri dikeluarkan pejabat yang berwenang.
Butir a, dan butir b, disalah satu pasal pada PKPU inilah yang sengaja dihembuskan, katanya harus ditanda tangani oleh ketua partai dimana Josmen dulu bernaung, dan dihembuskanlah. Mungkinkah mantan ketua partainya itu mau menandatangani pengunduran diri Josmen ?
Sementara kita ketahui, untuk mengantikan posisi Josmen di DPRD kabupaten sudah di persiapkan oleh partai tersebut, yaitu istri dari saudara M M, penduduk Hutabalang kecamatan Badiri kabupaten Tapanuli Tengah, lagi-lagi upaya pengganjalan tidak dapat mempengaruhi posisi Josmen.
Dengan beredarnya Rekomedasi partai pengusung sudah di peroleh oleh Josmen, pihak kumpulan Marga Sitohang dan Marga Situmorang, berlomba memberi applause dan beramai ramai memberi dukungan, salah satu diantara nya B. Sitohang (oppung Mutiha ) menuliskan di group punguan, mengajak semua anggota punguan untuk mendukung “dengan mengatakan, mengapa harus memilih orang lain, kalau adanya darah kita sendiri” (boasa pilliton naasing molo adong mudar niba).
Begitu juga dukungan datang dari Juni panjaitan istiri marga sitohang ( mama Cyndi ) ketika media ini di baca nya yang memuat berita bahawa Josmen sudah dapat rekomendasi dari partai, dengan spontan memberikan dukungan dan berjanji akan mengerahkan saudara semua untuk mendukung Josmen,
Kita ketahui bersama bahwa jumlah kepala keluarga yang bermukim dan sebagai masyarakat yang memilik hak pilih ada ribuan orang, hal ini lah nanti menjadi tali temali yang maju bergerak untuk mengambil simpati masyarakat untuk mendukung Josmen.
Tapi perlu juga diwaspadai terhadap yang bisa saja menikam dari belakang, yang disusupkan pihak oknum penguasa, agar Josmen walaupun menang tetap dapat menguasai sepenuh nya pemerintahan. (Herbert roberto sitohang)